
Dalam dunia industri, terutama pada sektor otomotif, pengukuran gaya dorong dan tarik (push and pull) menjadi aspek penting dalam proses kontrol kualitas. Salah satu alat ukur yang sering digunakan adalah Push Pull Gauge, yang fungsinya sangat krusial untuk mengukur besarnya gaya mekanik pada berbagai komponen. Agar alat ini memberikan hasil pengukuran yang akurat dan konsisten, kalibrasi push pull secara berkala menjadi suatu keharusan.
PT Global Mandiri Instrumentasi (GMI), sebagai laboratorium kalibrasi terpercaya, telah dipercaya untuk melakukan kalibrasi Push Pull Gauge milik PT Toyota Boshoku Device Indonesia. Proses ini merupakan bagian dari komitmen Toyota Boshoku untuk memastikan seluruh alat ukurnya bekerja sesuai spesifikasi dan standar industri yang ketat.
Apa Itu Push Pull Gauge?
Push Pull Gauge adalah alat yang digunakan untuk mengukur gaya tarik (pull) dan gaya dorong (push) dalam satuan Newton (N) atau kilogram-force (kgf). Alat ini biasanya digunakan untuk mengukur kekuatan pegas, daya tekan tombol, kekuatan sambungan kabel, dan lain sebagainya.
Push Pull Gauge tersedia dalam bentuk analog maupun digital. Alat ini sering dijumpai di industri otomotif, elektronik, plastik, bahkan dalam dunia penelitian dan pengujian produk.
Mengapa Kalibrasi Push Pull Penting?
Alat ukur gaya seperti Push Pull Gauge harus dikalibrasi secara berkala untuk:
- Menjamin keakuratan hasil pengukuran yang mempengaruhi mutu produk.
- Mencegah deviasi pengukuran yang dapat menyebabkan kegagalan fungsi produk.
- Memenuhi persyaratan standar industri dan audit kualitas.
- Menghindari kerugian akibat kesalahan teknis, seperti cacat produk atau komplain pelanggan.
Tanpa kalibrasi, hasil pengukuran alat bisa menyimpang dari nilai sebenarnya, dan itu dapat berdampak besar pada efisiensi produksi dan keselamatan produk.
Proses Kalibrasi Push Pull Gauge oleh GMI
Kalibrasi dilakukan oleh teknisi berpengalaman dengan peralatan referensi yang teliti dan telah ditelusuri ke standar nasional atau internasional. Meskipun metode teknis tidak dijelaskan secara rinci di sini, proses kalibrasi Push Pull Gauge biasanya mencakup:
- Pembersihan dan pemeriksaan fisik alat.
- Uji pengukuran pada titik gaya dorong dan tarik yang telah ditentukan.
- Pencatatan hasil deviasi terhadap standar.
- Penerbitan sertifikat kalibrasi resmi yang mencantumkan nilai koreksi dan ketidakpastian.
Dengan proses kalibrasi yang tepat, alat Push Pull milik PT Toyota Boshoku Device Indonesia kini siap digunakan kembali dalam aktivitas produksi tanpa khawatir akan ketidaktepatan hasil.
Standar dan Rekomendasi Kalibrasi
Frekuensi kalibrasi dapat disesuaikan dengan SOP masing-masing perusahaan, namun umumnya dilakukan setiap 6 bulan hingga 1 tahun sekali tergantung dari:
- Frekuensi penggunaan alat
- Lingkungan kerja (suhu, kelembapan, getaran)
- Risiko yang ditimbulkan dari kesalahan pengukuran
Kalibrasi juga sebaiknya dilakukan setelah:
- Alat terjatuh atau terbentur
- Dilakukan servis atau penggantian komponen
- Sebelum dan sesudah proyek penting yang mengandalkan hasil pengukuran presisi
Peran Kalibrasi dalam Kontrol Kualitas
Kalibrasi bukan hanya soal teknis, melainkan juga bagian dari sistem manajemen mutu yang lebih besar. Perusahaan yang patuh pada prosedur kalibrasi alat ukurnya akan lebih dipercaya oleh pelanggan, lulus audit dengan baik, dan dapat meningkatkan daya saing di pasar.
Selain Push Pull Gauge, GMI juga melayani kalibrasi berbagai alat ukur lain seperti Height Gauge, Torque Wrench, hingga Thermometer Cair, yang semuanya mendukung kontrol kualitas dan keamanan di industri. Hubungi kami sekarang untuk konsultasi dan mengkalibrasikan alat anda!
📱 +62 811‑9000‑1807
📧 marketing.digital@gmipt.com
🌐 https://gmipt.com
🔗 Lihat juga: Kalibrasi On Site dan In-Lab: Mana yang Lebih Efektif untuk Kebutuhan Industri?
🔗 Kunjungi Layanan Kami: Calibration Services > Measuring & Testing > Automation & Robotic
🔗 Kunjungi Halaman Utama: Home – PT Global Mandiri Instrumentasi
